RTS.Center.Com – Sabtu, 22/02/20 – Kefa – “Cut  down a tree, destroying thousands of lives (Menebang sebuah pohon, menghancurkan ribuan kehidupan)”.

Keluarga besar DPC PDI Perjuangan Timor Tengah Utara (TTU) mengadakan kegiatan penanaman 750 anakan pohon Mahoni dengan tema kegiatan Gerekan Cinta Bumi, bertempat di tanah ulayat milik masyarakat desa Taikas, Kecamatan Miomaffo Timur kab. TTU. Penanaman dimulai pukul 13.00 hingga 16.15 Wita.

Menurut Sekretaris DPC PDI Perjuangan TTU, Yohanes B. Pandak, S.Pd, via Wa kepada RTS.Center. Com, pilihan lokasi tersebut dikarenakan kondisi pepohonan yang kian berkurang, sedangkan di lokasi tersebut terdapat terdapat sumber Mata Air, yang menjadi sumber kehidupan masyarakat desa Taikas khususnya, dan Masyarakat Kota Kefamenanu umumnya. Bersama rekan-rekan militan PDI Perjuangan TTU, dilakukan Peremajaan pohon-pohon di sekitar sumber mata air, demi perlindungan sumber mata air Taikas.

Dalam kegiatan tersebut selain Fungsinaris DPC PDI Perjuangkan kab. TTU, turut hadir pula Tim Juang FRESS (paket Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati TTU, H. Frengky Saunoah, SE/Drs. Amandus Nahas), Mahasiswa KKN dari UNKRIS Kupang, dan masyarakat desa Taikas dan Sekitar. Ketua tim Juang Fress, Benyamin Kefi dalam kesempatan itu mengatakan bahwa, dirinya bersama tim bersemangat melakukan Peremajaan pepohonan demi terciptanya TTU yang BERSINAR. Demikian TTU sejahtera karena kelak tidak akan berkekurangan air dan oksigen sebagai salah satu kebutuhan pokok manusia.

Kegiatan Gerakan Cinta Bumi tersebut dilakukan dalam rangka memperingati hari Ulang Tahun Ibu Ketua Umum PDI Perjuangkan, Megawati Soekarno Putri. Ketua DPC TTU, H. Frengky Saunoah, SE mengatakan bahwa, Gerakan Cinta Bumi ini sebagai bentuk persembahan kasih Kader Moncong Putih TTU bagi Ibu Megawati, sekaligus bagi seluruh masyarakat TTU. Frengky, sapaan akrabnya yang saat ini menjadi Bakal Calon Bupati TTU berpesan kepada seluruh masyarakat TTU untuk turut berpartisipasi dalam merawat dan melestarikan lingkungan di saat dunia sedang dari hari ke hari mengalami Global Warming.  

Kegiatan PDI Perjuangan TTU dalam Memperjuangkan Kelestarian Mata Air di TTU mendapat respon positif dari berbagai lapisan masyarakat TTU. Hal ini terbukti dengan antusiasme ratusan peserta yang hadir, terdiri dari berbagai unsur masyarakat seperti Mahasiswa, pemuda, tokoh masyarakat dan tokoh adat serta warga setempat.

Kegiatan berlangsung lancer dan menggembirakan karena didukung oleh cuaca yang bersahabat. Turut hadir pula, Anggota DPRD Provinsi NTT, Fraksi PDI Perjuangan, Hironimus Banafanu, yang dalam kesempatan tersebut mengajak seluruh masayarakat, tidfak hanya di TTU, tetapi juga di Belu, Malaka dan NTT untuk turut menjaga kelestarian lingkungan dan alam sekitar, lewat penanaman pohon di setidaknya, halaman rumah tempat tinggal masing-masing orang. Demikianlah Mata Air hendaknya lestari agar kelak tak mengundang Air Mata anak-cucu karena kekurangan air.

Merdeka!!!