Bertepatan dengan pesta Yesus dipersembahkan di Bait Allah, sekaligus memperingati pesta pembaharuan hidup bakti kaum biarawan-biarawati,  yang dirayakan pada  setiap 2 Februari, Kongregasi Vokasionis atau dikenal dengan Serikat panggilan Ilahi Indonesia, mengadakan perayaan Ikrar Kaul Kekal frater-fraternya.

Perayaan pengikraran kaul kekal bagi 4 frater, yang terjadi di Biara Santa Famiglia Vocationary Wairpelit – Maumere pada hari Selasa, 02/02/2021, dengan tema: “Mataku telah melihat keselamatan yang dari padaMu” (Luk 2:30), juga melibatkan salah satu Putera Keuskupan Atambua, yakni Fr. Carlos Ramos, sdv,  dan ketiga Frater lainnya yakni, Fr. Philipus Ardi Nandos,sdv (Berasal dari Kesukupan Ruteng),  Frater Raimundus EL Toa (berasal dari Keuskupan Agung Ende) dan Fr. Lorensius Erick Gare ( berasal dari Keuskupan Maumere).  

Alasan mendasar yang melatarbelakangi pilihan mereka atas tema di atas adalah, karena mereka berkeyanian sungguh bahwa Allah sungguh mengasihi mereka secara nyata, dengan kesetiaan-Nya yang begitu hebat sebagaimana yang dialami oleh Simeon, yang menantikan kedatangan Yesus ke Ba’it Allah, meski waktunya tidaklah singkat. Kasih Allah itu juga yang mengondisikan serta memberanikan mereka untuk mengatakan “YA” di tengah pandemi Covid 19, yang melanda seluruh dunia. Hal ini memperkokoh dan menuntun mereka untuk bersatu dalam keluarga besar Serikat Panggilan Ilahi.

Pesta pengikraran kaul kekal ke-4 frater ini disatukan dalam perayaan Ekaristi Kudus yang dipimpin langsung oleh pemimpin umum regional Vokasionis  di Indonesia, Pater Rosario Taliano, sdv, serta didampingi oleh Rektor Vokasionis Indonesia Pater Anselmus Meze Nai, sdv, Pater Magister Novis pater Marsel Abur, sdv, beberapa imam pendamping dan orang tua dari keempat jubilaris serta  beberapa undangan. Perayaan ekaristi ini dimeriahkan oleh koor dari kelompok doa Father Justin Friends (FAJAR) dengan tetap menjaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan Covid-19.

Dalam homilinya, Pater Taliano, imam asal Napoli ini menggarisbawahi 3 hal pokok yang merupakan penekanan Beato Giustino, agar diperhatikan dan dihidupi secara bijak oleh semua anggota Vokasionis yang telah berkaul. Ketiga hal pokok itu adalah Hidup Doa, Hidup Bersama dalam Komunitas, serta Perutusan dan Karya. Ketiga hal pokok itu merupakan prinsip hidup yang sangat relevan pada zaman ini, ketika banyak orang  melupakan Doa, persaudaraan sejati dalam komunitas, serta karya perutusan setiap orang yang dipanggil TUhan untuk mengasihi dan melayani sesame.

Dalam kesempatan yang mengharukan tersebut, Pater Ansel, selaku Rektor rumah dalam sambutannya menegaskan bahwa, pilihan untuk kaul kekal adalah suatu sikap yang berani dan yakin atas belas kasih Allah yang senantiasa memelihara mereka. Keberaniaan itu merupakan anugerah Tuhan bagi kongregasi Vokasionis, karena diawal kepemimpinan pada periode ini, jumlah anggota komunitas bertambah.

“Keempat frater ini adalah aset besar kongregasi yang harus dijaga dan dipelihara oleh kita semua, karena mereka adalah Vokasionis angkatan pertama, dan yang pertama kali mengikrarkan kaul kekal di Indonesia. Mari kita beri dukungan kepada mereka dan mendoakan mereka agar tetap setia pada pilihan hidup mereka sebagai anggota Vokasionis sampai keabadian”. Ujar Pater Ansel dengan bersemangat.

Ayah dari Frater Epin yang mewakili orang tua dari ke 4 frater ini menegaskan bahwa, mereka bangga dengan cita-cita dan pilihan anak-anak mereka untuk menjadi anggota Vokasionis. Memilih menjadi anggota Vokasionis adalah suatu keputusan bebas yang harus dijalankan dengan setia dan penuh kegembiraan sampai akhirat. Keempat anak kami ini harus didukung dengan doa, agar mereka semakin mencintai panggilannya dan setia menjalankan hidupnya sebagai anggota biara Vokasionis.

Meskipun dalam suasana yang sederhana dan terbatas, karena situasi pandemi covid-19, para frater sekomunitas, terutama Frater Lius Un, sdv sebagai Master of Ceremony (MC) berhasil mengajak semua yang hadir untuk turut mengalami kebahagiaan dalam kasih Tuhan.Ia menyapa undangan yang hadir dengan kemasan kata-kata biblis, puitis nan romantis, yang menjadikan suasana hangat, penuh keakraban, meski dibalut suaca sejuk. Kemeriahan dan suasana penuh hikmat nampak dari raut wajah seluruh anggota komunitas dan undangan yang hadir hingga acara berakhir.

Mahasiswa Teologan asal Timor ini mengajak semua undangan agar patut mengucapkan selamat kepada keempat frater yang telah berkaul kekal, agar terus melangkah. Serentak pula ia mengucapkan profisiat kepada mereka yang dengan mantap bergabung dalam Keluarga Besar Vokasionis. Mari kita berdoa bagi mereka agar belas kasih Tuhan senantiasa membimbing mereka untuk tetap setia kepada-Nya, sampai akhir hidup mereka.

“The Greatest Among You Must Be Your Servant,” “barangsiapa terbesar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu.” (Matius 23:11). Proficiat bagi keempat Frater yang telah mengikrarkan Kaul Kekal, selamat Melayani Tuhan lewat jalan suci melayani sesame. Red//

Penulis

Pater Kasih, sdv